Biaya Kuliah Jurusan Kesehatan Masyarakat Tahun 2023

Biaya kuliah merupakan salah satu pertimbangan utama dalam memilih jurusan yang diinginkan. berapa biaya kuliah di kesehatan masyarakat?
Biaya Kuliah Jurusan Kesehatan Masyarakat - Kali ini, kami ingin membahas topik yang sangat penting bagi para calon mahasiswa kesehatan masyarakat yaitu "Biaya Kuliah Kesehatan Masyarakat". Mungkin sebagian dari kalian yang membaca artikel ini sudah tahu bahwa biaya kuliah di setiap perguruan tinggi berbeda-beda. Namun, tahukah kalian bahwa biaya kuliah kesehatan masyarakat pun berbeda-beda di setiap universitas? Yuk, kita simak penjelasan berikut ini.

Biaya Kuliah Jurusan Kesehatan Masyarakat Penting Nih Untuk Calon Mahasiswa Tahun 2023

Sebelum membahas lebih jauh tentang biaya kuliah kesehatan masyarakat tahun 2023, kami ingin memberikan sedikit informasi tentang program studi ini. Kesehatan masyarakat merupakan ilmu yang mempelajari tentang kesehatan dalam masyarakat, baik dari segi pencegahan, penanganan penyakit, hingga promosi kesehatan. Program studi ini cukup diminati oleh para mahasiswa karena dapat mempelajari berbagai aspek tentang kesehatan secara komprehensif.

Berapa Biaya Kuliah Jurusan Kesehatan Masyarakat Tahun 2023
Biaya Kuliah Jurusan Kesehatan Masyarakat Tahun 2023


Namun, untuk kuliah di program studi kesehatan masyarakat, kalian harus siap merogoh kocek yang cukup dalam. Biaya kuliah di setiap perguruan tinggi berbeda-beda, tergantung dari fasilitas yang disediakan, lokasi universitas, hingga kebijakan dari pihak kampus. Biaya kuliah kesehatan masyarakat di universitas negeri pun berbeda dengan swasta.

UKT Jurusan Kesmas
Biaya Kuliah Jurusan Kesehatan Masyarakat Tahun 2023

Biaya kuliah jurusan kesehatan masyarakat tahun 2023. Kita semua menyadari bahwa biaya kuliah merupakan salah satu faktor yang penting dalam memilih perguruan tinggi. Oleh karena itu, akukesmas telah menyusun panduan ini untuk membantu calon mahasiswa dalam menentukan biaya kuliah yang tepat.

Untuk para calon mahasiswa 2023 yang tertarik dengan jurusan kesehatan masyarakat, pasti bertanya-tanya mengenai biaya kuliah yang harus dikeluarkan. Biaya kuliah merupakan salah satu pertimbangan utama dalam memilih jurusan yang diinginkan. Di sini kita akan membahas secara mendalam mengenai biaya kuliah jurusan kesehatan masyarakat, termasuk biaya kuliah di perguruan tinggi ternama di Indonesia.

Sebelum membahas biaya kuliah jurusan kesehatan masyarakat di tahun 2023, mari kita bahas terlebih dahulu tentang jurusan ini. Jurusan kesehatan masyarakat adalah salah satu jurusan yang menawarkan banyak peluang karir di masa depan. Jurusan ini mengkombinasikan ilmu kedokteran dengan ilmu sosial, dan fokus pada pencegahan dan pengendalian penyakit.

Banyak perguruan tinggi di Indonesia yang menawarkan jurusan kesehatan masyarakat. Namun, biaya kuliah dapat bervariasi tergantung pada universitas, program studi, dan daerah. Oleh karena itu, kami telah menyusun panduan ini untuk membantu calon mahasiswa dalam menentukan biaya kuliah jurusan kesehatan masyarakat yang sesuai dengan anggaran.

Biaya Kuliah di Perguruan Tinggi Negeri

Untuk perguruan tinggi negeri, biaya kuliah jurusan kesehatan masyarakat jauh lebih terjangkau dibandingkan dengan perguruan tinggi swasta. Pada umumnya, biaya kuliah jurusan kesehatan masyarakat di perguruan tinggi negeri berkisar antara Rp 5.000.000 - Rp 10.000.000 per tahun. Tentu saja, biaya tersebut dapat berbeda-beda tergantung dari universitas yang dipilih.

Ada beberapa alasan mengapa biaya kuliah di kampus negeri cenderung lebih terjangkau dibandingkan dengan kampus swasta.

Pertama, kampus negeri didanai oleh pemerintah, sehingga biaya kuliah yang dibebankan kepada mahasiswa lebih terjangkau. Pemerintah bertanggung jawab untuk membiayai operasional kampus negeri, termasuk pembayaran gaji dosen dan staf, biaya operasional, dan pengadaan fasilitas akademik. Sehingga mahasiswa yang kuliah di kampus negeri hanya perlu membayar biaya kuliah yang relatif lebih rendah.

Kedua, kampus negeri juga tidak memiliki target profit, sehingga mereka tidak mengambil keuntungan dari biaya kuliah. Sebaliknya, tujuan kampus negeri adalah memberikan layanan pendidikan yang berkualitas bagi mahasiswa. Oleh karena itu, biaya kuliah yang dikenakan di kampus negeri hanya mencakup biaya operasional yang diperlukan untuk menjalankan kegiatan akademik, seperti pengadaan buku dan fasilitas laboratorium.

Ketiga, kampus negeri memiliki berbagai program beasiswa dan bantuan biaya kuliah untuk mahasiswa yang membutuhkan. Program beasiswa ini disediakan oleh pemerintah atau lembaga swadaya masyarakat untuk membantu mahasiswa yang kurang mampu secara finansial agar dapat mengakses pendidikan tinggi dengan lebih mudah. Hal ini sangat membantu mahasiswa yang memiliki keterbatasan finansial untuk mengakses pendidikan yang lebih baik.

Keempat, kampus negeri juga lebih memperhatikan aspek inklusi sosial dan kesetaraan dalam pendidikan. Oleh karena itu, biaya kuliah yang terjangkau di kampus negeri memungkinkan lebih banyak orang untuk mengakses pendidikan tinggi tanpa harus memikirkan biaya yang mahal.

Meskipun biaya kuliah di kampus negeri lebih terjangkau, tetapi kualitas pendidikan yang ditawarkan juga cukup baik. Kampus negeri memiliki dosen dan staf yang berkualitas serta fasilitas akademik yang memadai untuk menunjang kegiatan akademik mahasiswa. Oleh karena itu, pilihan antara kampus negeri atau swasta sangat tergantung pada kebutuhan dan kemampuan finansial masing-masing individu.

Serta tidak menutup kemungkinan kalau biaya kuliah kesehatan masyarakat di kampus negeri lebih mahal dibandingkan kampus swasta. Faktanya cukup banyak universitas negeri yang bisa dibilang biaya kuliahnya lebih mahal dibandingkan kampus swasta. Hal ini ditentukan oleh beberapa faktor seperti status universitas, lokasi universitas, fasilitas, akreditasi dan juga penghasilan dari orang tua.

Biaya Kuliah di Perguruan Tinggi Swasta

Sementara untuk perguruan tinggi swasta, biaya kuliah jurusan kesehatan masyarakat cenderung lebih mahal dibandingkan dengan perguruan tinggi negeri. Biaya kuliah di perguruan tinggi swasta bisa mencapai Rp 15.000.000 - Rp 30.000.000 per tahun, tergantung dari universitas dan juga lokasi universitas tersebut.

Biaya kuliah di kampus swasta cenderung lebih mahal dibandingkan dengan kampus negeri. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor.

Pertama, kampus swasta memerlukan biaya yang cukup besar untuk menjaga kualitas pendidikan dan fasilitas yang mereka miliki. Kampus swasta biasanya memperoleh sumber dana dari pihak swasta atau investor, sehingga mereka harus membayar bunga atas pinjaman tersebut. Selain itu, biaya pengelolaan kampus swasta biasanya lebih tinggi dibandingkan dengan kampus negeri karena mereka harus mempertahankan kualitas pendidikan yang lebih baik agar tetap kompetitif di pasar pendidikan.

Kedua, kampus swasta juga harus membayar gaji dosen dan staf yang lebih tinggi. Hal ini karena kampus swasta biasanya memiliki standar yang lebih tinggi dalam merekrut dosen dan staf, sehingga biaya gaji yang mereka bayarkan juga lebih tinggi. Selain itu, kampus swasta juga cenderung lebih memprioritaskan kualitas pendidikan, sehingga mereka akan membayar gaji yang lebih tinggi kepada dosen dan staf yang berkualitas.

Ketiga, kampus swasta juga biasanya memiliki biaya operasional yang lebih tinggi. Kampus swasta cenderung memiliki fasilitas yang lebih lengkap dan modern seperti perpustakaan, laboratorium, dan gedung perkuliahan yang lebih modern. Selain itu, kampus swasta juga seringkali menyediakan fasilitas tambahan seperti akomodasi dan kegiatan ekstrakurikuler yang membutuhkan biaya tambahan.

Namun, meskipun biaya kuliah di kampus swasta lebih mahal, banyak orang yang tetap memilih kampus swasta karena mereka menilai bahwa kualitas pendidikan yang ditawarkan lebih baik dan dapat mempersiapkan mereka dengan lebih baik dalam memasuki dunia kerja. Oleh karena itu, pilihan antara kampus swasta atau negeri sangat bergantung pada kemampuan finansial dan kebutuhan pendidikan masing-masing individu.

Serta tidak menutup kemungkinan ada beberapa kampus swasta yang mempunyai biaya kuliah kesehatan masyarakat lebih rendah dibandingkan kampus negeri. Semua pilihan kembali pada diri masing-masing.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Biaya Kuliah

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi biaya kuliah jurusan kesehatan masyarakat, di antaranya:

1. Status universitas

Perguruan tinggi negeri biasanya memiliki biaya kuliah yang lebih terjangkau dibandingkan dengan perguruan tinggi swasta. Namun, perguruan tinggi swasta dengan reputasi yang baik mungkin memiliki biaya kuliah yang lebih mahal.

2. Lokasi universitas

Lokasi universitas juga dapat memengaruhi biaya kuliah. Universitas yang terletak di kota besar biasanya memiliki biaya kuliah yang lebih mahal dibandingkan dengan universitas di kota kecil.

3. Fasilitas universitas

Fasilitas yang disediakan oleh universitas juga dapat memengaruhi biaya kuliah. Universitas dengan fasilitas yang lengkap dan modern mungkin memiliki biaya kuliah yang lebih mahal dibandingkan dengan universitas yang hanya memiliki fasilitas yang standar.

4. Pekerjaan dan Penghasilan Orang Tua

Pekerjaan dan penghasilan orang tua juga berpengaruh terhadap besaran UKT (uang kuliah tunggal) kuliah, terutama di perguruan tinggi yang menerapkan sistem UKT sebagai biaya kuliah. UKT merupakan biaya yang harus dibayar mahasiswa sebagai pengganti biaya kuliah yang sebenarnya, namun dengan besaran yang lebih terjangkau.

Perguruan tinggi biasanya menentukan besaran UKT berdasarkan tingkat kemampuan finansial orang tua. Semakin tinggi penghasilan orang tua, maka besaran UKT yang harus dibayarkan akan semakin tinggi misalnya saja ketika Orang tuanya yang bekerja sebagai PNS/TNI/Polri, apalagi dengan golongan yang tinggi. Sebaliknya, semakin rendah penghasilan orang tua, maka besaran UKT yang harus dibayarkan akan semakin rendah.

Beasiswa Jurusan Kesehatan Masyarakat

Jika biaya kuliah menjadi kendala untuk melanjutkan pendidikan di jurusan kesehatan masyarakat, Anda dapat mencoba untuk mendapatkan beasiswa. Beasiswa bisa diperoleh dari pemerintah, perusahaan, atau lembaga swadaya masyarakat. Beasiswa ini dapat membantu Anda untuk menutupi biaya kuliah dan juga biaya hidup selama kuliah.

Dalam memilih jurusan, biaya kuliah adalah salah satu faktor penting yang perlu dipertimbangkan. Untuk jurusan kesehatan masyarakat, biaya kuliah di perguruan tinggi negeri lebih terjangkau dibandingkan dengan perguruan tinggi swasta. Namun, terdapat beberapa kampus yang menawarkan biaya kuliah jurusan kesehatan masyarakat yang lebih terjangkau dan bahkan beberapa di antaranya memberikan beasiswa. 

Berikut ini adalah beberapa kampus yang menawarkan program studi kesehatan masyarakat dengan biaya kuliah terjangkau di Indonesia:

1. Universitas Negeri Semarang (UNNES)

Program studi kesehatan masyarakat di UNNES menawarkan biaya kuliah yang terjangkau dengan fasilitas belajar yang memadai. Selain itu, kampus ini memiliki banyak beasiswa yang bisa didapatkan oleh mahasiswa yang berprestasi. Biaya kuliah di program studi ini adalah sekitar Rp 3 juta - Rp 6 juta per semester.

2. Universitas Airlangga (UNAIR)

UNAIR memiliki program studi kesehatan masyarakat yang terakreditasi A dan memberikan biaya kuliah yang relatif terjangkau. Biaya kuliah di program studi ini adalah sekitar Rp 6 juta - Rp 7 juta per semester.

3. Universitas Andalas (UNAND)

Program studi kesehatan masyarakat di UNAND menawarkan biaya kuliah yang terjangkau dengan kualitas pendidikan yang tidak kalah baik dari universitas lain. Biaya kuliah di program studi ini adalah sekitar Rp 5 juta - Rp 7 juta per semester.

4. Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS)

UMS menawarkan program studi kesehatan masyarakat dengan biaya kuliah yang terjangkau. Selain itu, kampus ini juga memberikan berbagai beasiswa kepada mahasiswa yang berprestasi. Biaya kuliah di program studi ini adalah sekitar Rp 4 juta - Rp 6 juta per semester.

5. Universitas Hasanuddin (UNHAS)

Program studi kesehatan masyarakat di UNHAS menawarkan biaya kuliah yang relatif terjangkau dan memiliki fasilitas belajar yang memadai. Selain itu, kampus ini juga memberikan berbagai beasiswa kepada mahasiswa yang berprestasi. Biaya kuliah di program studi ini adalah sekitar Rp 7 juta - Rp 8 juta per semester.

Biaya Kuliah Jurusan Kesehatan Masyarakat di Indonesia

Biaya kuliah jurusan kesehatan masyarakat di Indonesia sangat bervariasi tergantung pada universitas yang dipilih. Biaya kuliah biasanya terdiri dari biaya kuliah, biaya pendaftaran, biaya buku, biaya akomodasi, dan biaya hidup. Berikut adalah biaya kuliah jurusan kesehatan masyarakat di beberapa universitas terkemuka di Indonesia.

1. Universitas Indonesia (UI)

Biaya kuliah jurusan kesehatan masyarakat di UI berkisar antara Rp 35 juta hingga Rp 40 juta per tahun. Biaya tersebut belum termasuk biaya hidup dan akomodasi.

2. Universitas Gadjah Mada (UGM)

Biaya kuliah jurusan kesehatan masyarakat di UGM berkisar antara Rp 14 juta hingga Rp 22 juta per tahun. Biaya tersebut belum termasuk biaya hidup dan akomodasi.

3. Universitas Airlangga (Unair)

Biaya kuliah jurusan kesehatan masyarakat di Unair berkisar antara Rp 20 juta hingga Rp 30 juta per tahun. Biaya tersebut belum termasuk biaya hidup dan akomodasi.

4. Universitas Diponegoro (Undip)

Biaya kuliah jurusan kesehatan masyarakat di Undip berkisar antara Rp 10 juta hingga Rp 20 juta per tahun. Biaya tersebut belum termasuk biaya hidup dan akomodasi.

5. Institut Teknologi Bandung (ITB)

Biaya kuliah jurusan kesehatan masyarakat di ITB berkisar antara Rp 22 juta hingga Rp 27 juta per tahun. Biaya tersebut belum termasuk biaya hidup dan akomodasi.

Dari beberapa pilihan kampus di atas, calon mahasiswa yang ingin kuliah jurusan kesehatan masyarakat dapat memilih kampus yang sesuai dengan kemampuan finansialnya. Selain biaya kuliah yang terjangkau, kampus-kampus tersebut juga memberikan fasilitas belajar yang memadai serta program beasiswa yang membantu mahasiswa yang membutuhkan.

Saat memilih kampus untuk kuliah jurusan kesehatan masyarakat, pastikan untuk memeriksa akreditasi kampus dan program studinya. Kampus yang terakreditasi A memiliki standar pendidikan yang lebih baik dan dapat membantu mahasiswa dalam memperoleh pekerjaan yang lebih baik pula setelah lulus.

Catatan : 

Semua informasi terkait besaran biaya kuliah / UKT kesehatan masyarakat yang kami sebutkan diatas bisa saja berbeda dengan keadaan pada universitas yang sebenarnya, maka untuk itu kami menyarankan agar kalian mengubungi pihak masing-masing fakultas dari kampus yang ingin kalian daftar untuk mendapatkan informasi yang lebih akurat dan terpercaya. 
Hal ini dikarenakan peraturan dan kebijakan masing-masing universitas yang berubah-ubah dan berbeda setiap tahunnya. 

Referensi:

  • akukesmas. (2022, September 9). Biaya Kuliah Jurusan Kesehatan Masyarakat. Retrieved from https://www.akukesmas.my.id/biaya-kuliah-jurusan-kesehatan-masyarakat/
  • Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. (2021). Buku Panduan Pendidikan Tinggi 2021. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
  • Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2021). Riset Inovatif dan Kompetitif (RISPRO) 2021. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
  • Kusuma, D. (2021, November 19). Biaya Kuliah di 10 Perguruan Tinggi Negeri Terbaik di Indonesia. Kompas.com. Retrieved from https://www.kompas.com/edu/read/2021/11/19/090000671/biaya-kuliah-di-10-perguruan-tinggi-negeri-terbaik-di-indonesia?page=all
  • Santoso, A. B. (2022, Februari 4). Inilah Biaya Kuliah di 10 Perguruan Tinggi Terbaik di Indonesia 2022. IDN Times. Retrieved from https://www.idntimes.com/education/campus/amp/anas-baswedan-santoso/biaya-kuliah-10-perguruan-tinggi-terbaik-di-indonesia-c1c2
  • Universitas Airlangga. (2021). Biaya Kuliah. Retrieved from https://www.unair.ac.id/site/menu/60/biaya-kuliah.html
  • Universitas Gadjah Mada. (2021). Biaya Studi. Retrieved from https://ugm.ac.id/id/pendidikan/310-biaya-studi
  • Universitas Indonesia. (2021). Biaya Kuliah. Retrieved from https://www.ui.ac.id/akademik/biaya-kuliah/
LihatTutupKomentar